topbella

Selasa, 03 Februari 2015

Pemeriksaan Kesehatan Reproduksi Pra Nikah # 2

Pembahasan Kespro Kejiwaan dengan Mbak Kartika :

Assalamu'alaikum wr.wb... Selamat malam rekan2, saya menyambung penjelasan dokter Farian

Sebenarnya sudah terlihat betapa pentingnya pemeriksaan pra-nikah tadi. Saya pernah menemui bbrp kasus pasutri dan terutama yg berkaitan dgn anak, yg ujung2nya pada marital conflict. Saling menyalahkan, menyesal dll yg sebenarnya bisa dihindari jika sblmnya mereka mau melakukan pemeriksaan pra nikah tadi

Kasus2 spt anak2 yg terlahir deaf (tuna rungu) krn ada infeksi torch, rubella saat kehamilan
Kemudian kasus2 sulit Hamil krn kondisi2 pasutri yg mgkin krg sehat scr medis bisa memicu problem Rumah tangga di kemudian hari

Nah uniknya, jika pemeriksaan pra-nikah ini lebih banyak dipahami secara medis... Sebenarnya secara kesehatan mental/keswa calon pengantin juga perlu pemeriksaan terlebih dahulu
(1) memahami kondisi kesehatan jiwa dan kepribadian kita secara umum, 
(2) memahami adakah penyakit menular dan penyakit/gangguan genetik/menurun , 
(3) memahami kondisi psikologis calon pasangan kita dan riwayat kesehatan jiwanya.
Sebenarnya tujuannya seperti yg telah disampaikan dokter tadi bahwa berharap keluarga bisa terbina lebih terencana, mengantisipasi/mengeliminir problem, dan penyesuaian yg outcomes-nya pada pertumbuhan diri pribadi anggota keluarganya

Adapun problem psikis yg bisa menjadi potensi konflik antara lain: manajemen stres yg buruk, pribadi yg obsesif, riwayat depresi, riwayat psikotik dan skizofrenia baik pada individu maupun keluarga besarnya, riwayat kekerasan dlm Rumah tangga, ekspresi emosi dan impulsivitas

Salah satu yang seringkali mungkin diabaikan oleh orang2 adalah menjaga berat badan sebagai persiapan untuk kesehatan reproduksi, khususnya wanita. Berat badan yang terlalu kurus atau terlalu gemuk dapat mempengaruhi kesehatan reproduksi khususnya yang berhubuhgan dengan hormonal.


Ada baiknya pasutri mempersiapkan berat badan ideal secara BERTAHAP bukan drastis. Jadi bukan demi kebaya yang muat, melainkan demi kesehatan tubuh kita. Meski badan masih gemuk atau belum cukup gemuk saat hari H, jika dilakukan secara bertahap efeknya JAUH LEBIH BAIK daripada perubahan yg drastis.

Bersambung ke Pemeriksaan Kesehatan Reproduksi Pra Nikah # 3

0 komentar:

Posting Komentar

Mengenai Saya